Jumat, 27 Juni 2014

Apa itu Lotus Birth ???

Metode Persalinan Lotus Birth 


Lotus Birth adalah metode baru proses persalinan, yang mendukung gerakan back to nature dalam proses kelahiran bayi. Yaitu dengan proses persalinan alami tanpa memotong tali pusat yang terhubung ke plasenta, dan membiarkannya terlepas secara alami. Setelah proses persalinan, tali pusat dibiarkan tersambung dengan plasenta yang telah ditempatkan dalam wadah khusus dan diletakan di samping bayi.

Saat memandikan bayi, plasenta juga harus dibersihkan dan kemudian dikeringkan. Dan ketika menggendong bayi, plasenta juga harus ikut digendong, namun bisa diletakan di dalam tas khusus. Untuk menghilangkan bau tidak sedap, maka plasenta yang sudah di wadah khusus dibiarkan kering dan diberi garam, bunga atau rempah-rempah yang berbau wangi.

Ibu dan bayi akan mendapatkan manfaat lebih besar dengan metode Lotus Birth, terutama dalam hal bonding. Dan pemotongan tali pusat sebelum waktunya lepas dengan sendirinya, dapat menyebabkan bayi lebih mudah terkena infeksi. Sistem imun bayi mengalami tantangan yang besar setelah dilahirkan. Dan membiarkan tali pusat terlepas secara alami akan menjaga volume darah bayi, sehingga meningkatkan daya tahan tubuh. Bagi mereka yang telah mempersiapkan metode Lotus Birth, akan menjadikan metode tersebut bagian termudah dari melahirkan.

Manfaat Lotus Birth

Pemotongan tali pusat bayi lebih awal akan mengganggu penyaluran darah dari ibu ke bayi yang baru dilahirkan. Penundaan pemotongan tali pusat tidak hanya memberikan lebih banyak darah yang dapat disalurkan, tetapi juga membantu mencegah anemia pada bayi yang baru dilahirkan.

Langkah dilakukan Lotus Birth
§  Ketika bayi lahir, tali pusat dibiarkan utuh, dan tidak dipotong. Apabila tali pusat berada sekitar leher bayi, maka cukup diangkat untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
§  Tunggu lahir / keluarnya plasenta secara alami dari rahim ibu.
§  Ketika plasenta lahir, letakan pada wadah yang diletakan di mangkuk dekat ibu.
§  Tunggu transfusi penuh darah dari pusat ke bayi sebelum menangani plasenta.
§  Hati-hati dan menggunakan air hangat dan tepuk-tepuk sampai plasenta kering.
§  Letakan plasenta di tempat yang kering beberapa waktu.
§  Setelah itu Letakkan plasenta pada bahan yang menyerap air seperti sebuah popok atau kain kemudian letakkan dalam tas khusus penyimpanan plasenta.
§  Gendong bayi / pakaikan pakaian yang longgar dan berikan ASI sesuai kebutuhan (jeda 1 – 2 jam).
§  Bayi dapat dimandikan seperti bayi pada umumnya, namun tetap dengan plasenta yang belum dilepas.
§  Agar bayi tidak merasa risi dan sakit, batasi pergerakan bayi.
Meski cukup merepotkan, para ibu yang melakukan metode Lotus Birth percaya manfaat yang akan didapatkan buah hatinya di masa depan akan jauh lebih besar. Bagi anda yang ingin melakukan persalinan Lotus, bisa berkonsultasi kepada bidan atau dokter yang menangani Pemeriksaan Kehamilan anda.



Ringkasan:
§  Lotus Birth adalah metode persalinan dengan membiarkan tali pusat terlepas sendiri dari plasenta / ari-ari setelah 2-3 hari.
§  Persalinan Lotus memberikan keuntungan lebih pada bayi setelah dilahirkan atau di masa mendatang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar